Menu

Tips Seputar Seafood

Seafood beragam jenisnya yang pasti yang sering di olah adalah jenis ikan, Udang, Cumi dan Kepiting. Masing-masing memiliki tingkat kesulitan untuk membersihkan sampai mengolahnya menjadi sebuah  hidangan yang lezat, simak tipsnya berikut ini :

Tips 1 : Tips Membersihkan sisik ikan

Kesulitan utama dalam membersihkan sisik ikan adalah memegang permukaan ikan yang licin. Agar lebih mudah, lumuri kedua tangan dengan garam sehingga permukaan ikan tidak terlalu licin ketika dipegang.

Tips 2 : Tips membeli ikan

Pilih ikan segar yang memiliki ciri-ciri dagingnya kenyal, bila ditekan kembali ke bentuk semula, dan matanya jernih. Insang berwarna merah terang, sisiknya tidak mudah lepas dan ikan tidak berlendir. Jika tersedia, minta penjual ikan memasukkan kantung es batu dalam kantung ikan anda. Cara ini dimaksudkan supaya ikan tetap segar sesampai di rumah.

Tips 3 : Tips Memasak udang

Hindari memasak udang terlalu lama diatas api karena daging udang sangat lembut. Pakailah api besar supaya udang cepat matang. Jika terlalu lama dimasak akan menyebabkan cairan udang yang penuh gizi menjadi larut. Agar udang rebus tampak cantik dengan warna khas kemerahan dan tidak anyir, masukkan setetes cuka ke air rebusannya.
Tips 4 : Tips metode balok Es

Letakkan ikan dalam wadah dan simpan di freezer selama semalam. Esoknya, pindahkan ikan yang sudah membeku ke dalam pembungkus kedap udara. Beri label dan simpan di freezer. Ikan dengan kualitas baik yang telah disiapkan dengan metode glasing atau balok es dapat bertahan disimpan dalam freezer selama 2 – 3 bulan.

Tips 5 : Tips agar ikan tidak berbau amis

Segera setelah membersihkan ikan dan sebelum menyimpannya atau memasaknya, lumuri ikan dengan garam, parutan jahe atau air jeruk nipis.

Tips 6 : Tips memasak kepiting

Rebus air kira-kira sampai dapat merendam seluruh kepiting. Tambahkan jahe yang sudah dimemarkan dan beberapa lembar daun salam. Bila sudah mendidih, masukkan kepiting satu per satu. Setelah kira-kira 15 menit dan batok kepiting sudah berwarna merah, angkat lalu tiriskan. Kepiting siap dimasak.

Tips 7 : Tips Membersihkan Kepiting

Dalam keadaan masih terikat, letakkan kepiting di atas talenan, dengan bagian dada menghadap kearah anda. Belah kepiting tepat di tengah badan dengan pisau tajam, tetapi jangan sampai membelah batoknya. Setelah jari-jarinya tak bergerak lagi, lepaskan tali yang mengikat badannya. Lepaskan bagian kepiting yang terbelah dari batoknya, buang insang kepiting dan ujung-ujung jari yang tak berdaging. Cuci bersih dengan air mengalir, sambil membuang isi perut yang tampak kehijauan. Bagian yang berwarna kekuningan di dalam tubuh kepiting bukanlah kotoran, melainkan lemak. Pukul capit dengan gagang pisau, agar bumbu meresap hingga ked aging capit. Batok kulit yang sudah dilepas tak perlu dibuang. Jika di sekitar bagian dalam tampak ada sesuatu yang menempel, bagian ini pun enak dimakan. Cuci saja di bawah aliran air, tanpa dikorek.

Tips 8 : Tips memilih Kepiting dan Rajungan

Pilih kepiting dan rajungan yang masih lengkap capit-capitnya dan tidak cacat. Pilih yang masih hidup, ditandai dengan capit-capitnya yang masih bergerak atau matanya yang keluar masuk. Pilih kepiting dan rajungan yang besar dan berat karena biasanya memiliki banyak daging.

Tips 9 : Tips agar Cumi tidak alot saat ditumis

Masukkan cumi yang sudah dicuci bersih ke wajan. Taburkan sedikit garam dan gula pasir, nyalakan api kecil, lalu tutup wajan. Biarkan hingga cumi mengeluarkan air dan biarkan hingga surut, angkat dan tiriskan. Tumis bumbu, masukkan cumi, lalu masak sebentar.



Tips 10 : Tips mengurangi kadar garam ikan asin

Jika anda pencinta ikan asin, tetapi khawatir dengan kadar garamnya yang terlalu tinggi atau tidak suka rasa yang terlalu asin. Ada cara yang praktis. Rendam ikan asin yang telah dibungkus kertas dalam air cucian beras selama 3 – 4 jam. Setelah itu, cuci bersih lalu keringkan sebelum digoreng atau dimasak.

Tips 11 : Tips Memasak Daging Ikan

Untuk menghasilkan daging ikan yang empuk, hindari memasak daging ikan terlalu lama dengan suhu yang tinggi karena akan menjadi keras dan kenyal. Pilih ikan segar untuk menghasilkan masakan ikan yang istimewa.

Tips 12 : Tips Mengupas Udang

Sebelum mengupas udang, cuci terlebih dulu hingga bersih. Masukkan ke dalam wadah, lalu siram dengan air panas secukupnya. Warna kulit udang pun akan berubah menjadi merah. Setelah itu, buang air panasnya. Kini, udang siap dikuliti. Belah punggung udang yang sudah dikuliti sepanjang badannya dan tak lebih dari ½ cm dalamnya. Keluarkan isi perut udang yang berada di punggung tersebut (bentuknya seperti tali berwarna hitam). Setelah itu, cuci bersih. Untuk mengawetkannya dalam freezer, tiriskan udang tersebut untuk beberapa saat lamanya, lalu masukkan ke dalam kantong plastic atau wadah lain.

Tips 13 : Tips Memilih Udang

Pilihlah udang yang masih segar. Udang segar akan menyebarkan aroma yang khas. Warna udang segar jernih berseri dan tidak berbintik hitam. Jangan pilih udang yang sudah berbau anyir. Udang yang sudah tidak segar, badannya lembek dan kulitnya mudah mengelupas.

Tidak ada komentar:

Author

authorHello, Saya Yunita Puspitasari Uda'a, kalian bisa memanggil saya Yuyun.
Learn More →



About Us

Labels